Sejarah Batik:

Kata Batik berasal dari bahasa Jawa ‘tik’ yang artinya titik. Ini mengacu pada teknik mencetak kain menggunakan lilin dan pewarna warna-warni. Penemuan arkeologi menunjukkan bahwa penggunaan lilin, atau bahkan lumpur pada kain untuk menahan pewarna sudah ada sejak zaman Mesir kuno, tetapi rincian penggunaannya tidak jelas. Beberapa ahli merasa bahwa itu pada awalnya disediakan untuk bangsawan Jawa di pulau itu, dan mungkin masa lalu dari putri dan wanita bangsawan pada saat itu. Namun yang pasti, aplikasi artistik semacam itu beredar luas di Kepulauan Melayu, Indonesia, India, Asia Tengah, hingga Timur Tengah, Cina, bahkan Jepang, melalui jalur perdagangan yang menghubungkan kawasan-kawasan ini.

Batik sutra kerajinan halus dengan berbagai motif ditemukan di daerah ini, menggambarkan beragam subjek yang terinspirasi oleh agama Hindu, musik dan alam. Maju cepat hingga saat ini, seni dan produksi batik telah berkembang menjadi simbol budaya Malaysia yang menonjol, menghiasi orang-orang seperti para pemimpin nasional, awak kabin Malaysia Airlines, dan turis asing yang mencarinya. Ada begitu banyak jenis batik dan begitu banyak gaya yang berbeda dalam memakainya. Beberapa contoh cara penggunaan sarung batik adalah pada rok, baju toga, selendang/syal, cover meja/tempat duduk/sofa, selimut pantai, dan lain-lain. Mengikat sarung batik sutra menjadi gaun bisa menjadi pilihan cantik untuk dipakai malam hari ke pesta.

Batik Gambar Tangan

Desain batik juga bisa digambar dengan tangan sehingga menghasilkan desain eksklusif dengan corak warna-warni. Proses ini merupakan perbaikan besar dari proses pencetakan blok tradisional yang dibatasi pada ukuran maksimum 9 inci persegi dan maksimum empat warna.

Pada proses membatik dengan tangan, lilin cair diaplikasikan pada desain yang diinginkan yang digambar pada bahan dengan menggunakan “jhunting” (alat tembaga dengan wadah untuk menampung lilin cair untuk mengalir keluar). Warna kemudian diterapkan secara individual dengan kuas pada desain yang diperlukan termasuk warna latar belakang.

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *